Kenali Istilah Overhaul Mesin dan Bedanya dengan Tune Up
Sebagai pemilik kendaraan, istilah seperti overhaul mesin hingga tune up pasti akrab di telinga. Istilah ini penting diketahui oleh pemilik kendaraan, khususnya mobil. Supaya mengetahui indikasi adanya kerusakan mobil dan tahu waktu yang tepat untuk memperbaikinya.
Namun, bagi Anda yang belum tahu, artikel ini bisa membantu Anda. Penjelasan mengenai overhaul pada mesin, mulai dari pengertian hingga ciri-cirinya ada di sini. Di bagian akhir juga akan dijelaskan mengenai perbedaannya dengan tune up.
Arti Overhaul Mesin
Secara bahasa, overhaul adalah pemeriksaan. Sehingga pengertian overhaul mesin secara umum adalah pemeriksaan terhadap mesin.
Lebih jelas lagi, overhaul mesin adalah pemeriksaan terhadap mobil yang mengalami kerusakan dengan cara membongkar mesin dan memperbaikinya. Cara ini juga dikenal dengan istilah “turun mesin”.
Biaya yang dikeluarkan untuk turun mesin itu tidak murah. Namun, harga yang dikeluarkan jelas sesuai dengan pembongkarannya.
Sebab, overhaul pada mesin ini dibagi menjadi dua. Ada yang total atau major, ada pula yang semi atau minor, tergantung kondisi mobil.
Overhaul major berarti membongkar keseluruhan mesin mobil. Mekanik akan melakukan pemeriksaan seluruh komponen dalam kendaraan Anda.
Sementara jika minor atau semi, hanya beberapa mesin saja yang diperiksa, seperti bagian kepala silinder. Biasanya tanpa mengutak-atik blok silinder dalam mobil.
Tujuan Overhaul pada Mesin
Pemilik kendaraan wajib menyadari kala mobil butuh overhaul. Sebab tujuan turun mesin ini untuk mengembalikan performa mobil seperti sedia kala. Tujuan lain yang bisa didapatkan yakni:
- Membersihkan sisa karbon atau kerak dalam ruang bakar mesin
- Mengatur kembali dudukan katup
- Memeriksa keseluruhan komponen dalam mobil, untuk diperbaiki.
Ciri Mobil yang Butuh Overhaul
Ada beberapa ciri yang menandakan mobil perlu overhaul. Ciri ini jelas membuat performa mobil menurun apabila dikendarai.
Apa saja ya cirinya?
1. Asap Knalpot Berwarna Putih
Ciri umum dan mudah diketahui adalah asap knalpot mobil yang berwarna putih. Sebab pada umumnya asap mobil ini tidak berwarna.
Keluarnya asap putih ini disertai dengan bau seperti barang terbakar. Kalau sudah begini, berarti ada sesuatu yang harus diperbaiki pada mesin mobil.
2. Mesin Mobil Overheat
Gejala kedua yang bisa dikenali adalah mesin mobil bisa cepat panas. Tapi panasnya ini tidak wajar.
Misalnya apabila digunakan sebentar atau hanya dengan kecepatan yang pelan, mesin mobil tiba-tiba cepat sekali panas. Hal ini cukup berbahaya. Sebab, jika overheat secara terus menerus, maka mesin bisa mati mendadak saat digunakan.
3. Air Radiator Berkurang dan Berminyak
Overheat bisa menyebabkan air radiator berkurang drastis. Nah kalau sudah habis, bisa berbahaya bagi mesin.
Selain itu, air radiator juga berminyak karena ada oli yang masuk. Kalau oli ini bercampur dengan air radiator, Anda wajib melakukan overhaul.
4. Busi Ber-oli
Semakin dalam, Anda bisa menemukan oli yang meliputi busi. Tanda ini berarti oli telah tercampur di ruang kompresi. Jangan disepelekan, karena oli bisa cepat habis.
Perbedaan Overhaul dan Tune Up
Kalau overhaul itu harus melakukan pembongkaran, sedangkan tune up hanya memeriksa kembali mesin mobil.
Nah, apabila ada komponen yang mengalami kerusakan, maka hal itu yang diperbaiki. Kunjungi website bengkel resmi suzuki di https://www.suzukigunungsahari.co.id/ untuk melakukan perawatan pada mobil anda.