Memahami Aturan Main HP dan Bahayanya saat Mengemudi
Main HP saat berkendara salah satu tindakan yang berbahaya dan tidak patut untuk ditiru, selain membahayakan diri sendiri juga berdampak kepada orang lain. Menurut peraturan perundangan pun menegaskan bahwa tidak boleh melakukan atau menggunakan HP ketika sedang dalam perjalanan.
Ketika Andamain HP dalam perjalanan dampaknya sendiri akan sangat berbahaya, terutama bagi pengemudi, penumpang, dan orang lain. Alasan yang paling utama kenapa main HP saat berkendara benar-benar dilarang karena akan membuat konsentrasi menurun dan tidak fokus dalam perjalanan. Lantas, apa saja aturan yang berkaitan dengan main HP tersebut? Apa saja dampak bahayanya? Simak ulasan lebih lengkapnya.
Aturan Bermain HP Ketika Berkendara
Melakukan aktivitas bermain HP saat sedang mengemudi merupakan pelanggaran yang dilarang karena dapat menimbulkan risiko bagi pengendara dan diri sendiri. Peraturan yang mengaturnya dapat ditemukan dalam Pasal 106 Ayat 1 UU Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan. Di sini dijelaskan bahwa setiap individu yang mengemudikan kendaraan bermotor, baik roda empat dan dua di jalan wajib untuk berkonsentrasi dan tindakan yang wajar.
Lebih lanjut dijelaskan bahwa konsentrasi tersebut mengacu pada upaya setiap pengemudi untuk berkendara dengan penuh perhatian, tanpa gangguan dari kondisi fisik seperti sakit, lelah, atau mengantuk, serta menghindari kegiatan seperti menggunakan telepon, menonton televisi, atau meminum minuman yang mengandung alkohol atau obat-obatan yang dapat mempengaruhi kemampuan dalam mengemudikan kendaraan. Jadi, mari kita patuhi aturan ini untuk memastikan keamanan dan ketertiban di jalan raya.
Bahaya Main HP Saat Berkendara
1. Risiko Kecelakaan Tinggi
Bermain HP ketika sedang berkendara bukan hanya mengancam keselamatan pengemudi, tapi juga membahayakan orang lain di jalan raya. Faktanya, aktivitas ini diidentifikasi sebagai penyebab serius kecelakaan, dengan potensi risiko yang lebih tinggi daripada mengemudi di bawah pengaruh alkohol atau narkoba.
Freepik.com
Bermain HP, pengemudi tidak hanya berkurang fokusnya pada jalan, tapi hampir seperti menutup mata saat mengemudi. Sebaliknya, meskipun pengemudi dalam kondisi mabuk mungkin kurang responsif, namun mereka masih dapat memperhatikan jalanan. Meski demikian, keduanya tetap berbahaya dan tidak dapat diterima karena dapat merugikan keselamatan pengguna jalan lainnya.
2. Konsentrasi Jadi Terganggu
Menanggapi pesan, menelepon, atau melakukan aktivitas lain di HP dapat menghancurkan konsentrasi pengemudi. Hal ini disebabkan karena bermain HP membagi perhatian pengemudi, memaksa mereka untuk memusatkan perhatian pada layar. Selain itu, menggunakan satu tangan untuk bermain HP juga mengurangi kemampuan pengemudi untuk mengendalikan kendaraan. Dalam situasi darurat, pengemudi yang teralihkan dapat mengalami keterlambatan dalam merespons, meningkatkan risiko kecelakaan.
3. Ancaman Hukuman Pidana
Sebagaimana diatur dalam Pasal 106 Ayat 1 Undang-undang No 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (UU LLAJ), mengemudikan kendaraan dengan kurang konsentrasi dianggap sebagai pelanggaran.
Oleh karena itu, bermain HP saat berkendara bukan hanya membahayakan nyawa, tapi juga dapat berujung pada konsekuensi hukum yang serius. Mengabaikan peraturan ini bisa membuat seseorang terancam hukuman pidana, dan hal ini menjadi alasan lebih kuat untuk meninggalkan kebiasaan bermain HP di balik kemudi.
4. Contoh yang Buruk
Jika Andamelakukan perbuatan main HP saat berkendara akan memberikan contoh yang buruk kepada orang sekitar. Hal ini akan menyebabkan dampak yang berbahaya karena secara tidak langsung akan diikuti oleh orang sekitar, apalagi jika Andamelakukannya didekat anak-anak atau remaja yang akan berdampak akan dilakukannya pada kemudian hari.
Nah, itulah pentingnya untuk memahami aturan terkait main HP saat berkendara. Pastikan Andamematuhinya dan tidak melanggarnya! Selain itu, jangan lupa jadwalkan servis mobil Anda di https://www.suzukigunungsahari.co.id/.