Apa yang Membuat Power Steering Cepat Rusak? Kenali Kebiasaannya
Teknologi mobil saat ini didukung oleh komponen bernama power steering (sistem kemudi). Komponen tersebut berfungsi untuk mengendalikan mobil agar tetap stabil dalam bermanuver atau berbelok. Namun, terkadang kebiasaan buruk pengemudi membuat komponen ini mudah rusak.
Kerusakan pada sistem kemudi tentu disebabkan berbagai faktor, salah satunya adalah kebiasaan buruk pengemudi. Simak kebiasaan-kebiasaan buruk yang merusak sistem kemudi dan cara mengatasinya pada artikel di bawah ini!
4 Kebiasaan Buruk yang Membuat Power Steering Rusak
Disadari atau tak disadari, cara Anda mengemudi pasti memengaruhi kualitas sistem kemudi mobil. Sehingga, jika sistem kemudi cepat rusak, tentu ada masalah dapat cara/kebiasaan Anda mengemudi. Simak kebiasaan buruk yang membuat sistem kemudi cepat rusak, antara lain:
-
Memutar Kemudi Hingga Mentok
Kebiasaan buruk pengemudi yang membuat sistem kemudi mobil rusak adalah memutar kemudi hingga mentok ke kanan atau ke kiri. Terlebih jika lokasi manuver terlalu sempit dan Anda melakukan hal ini terus-menerus.
-
Tekanan Ban Berkurang
Tekanan ban yang berkurang dapat memengaruhi sistem kemudi mobil Anda. Saat tekanan ban mobil rendah, maka gesekan antara aspal dan ban mobil akan semakin besar. Hal inilah yang akan membuat sistem kemudi Anda rusak jika kurangnya tekanan ban dibiarkan.
-
Mengabaikan Rack Sistem Kemudi Rusak
Kebiasaan buruk pengemudi berikut yang dapat merusak sistem kemudi adalah membiarkan rack tetap rusak dan tak diganti. Walaupun rack sistem kemudi ini tergolong komponen yang cukup awet, tapi bukan berarti tidak bisa rusak.
Maka dari itu, jika komponen rack sistem kemudi rusak, sebaiknya jangan diabaikan. Semakin cepat diganti, maka semakin baik dan tidak merusak sistem kemudi mobil Anda.
-
Tidak Rutin Ganti Oli
Tidak rutin mengganti oli ternyata berpengaruh pada komponen power steering mobil. Karena jika Anda tidak rutin mengganti oli, maka proses pelumasan sistem kemudi akan terganggu dan tidak bekerja dengan optimal.
Cara Merawat Sistem Kemudi Mobil agar Lebih Awet
Jika Anda sudah mengetahui kebiasaan apa saja yang membuat sistem kemudi mobil Anda rusak. Maka, sudah sepatutnya Anda mencegah dan menghentikan kebiasaan buruk tersebut. Ikuti cara-cara merawat sistem kemudi mobil di bawah ini:
-
Hindari Jalan Berlubang
Salah satu penyebab sistem kemudi rusak adalah sering melintasi jalan berlubang atau jalan rusak. Maka dari itu, agar sistem kemudi mobil Anda awet, hindari jalan berlubang dan pilih jalan alternatif yang lebih ideal.
-
Gunakan Setir dengan Benar
Mulai sekarang, Anda harus menggunakan setir dengan benar! Bermanuver atau membelokkan kemudi dengan baik dan dengan kecepatan rendah. Hal ini guna mencegah kerusakan sistem kemudi dan membuatnya lebih awet.s
-
Perbaiki Belt Sistem Kemudi
Sistem kemudi yang rusak dapat diakibatkan oleh belt yang kendur karena berada pada ruangan yang panas dan terus berputar. Maka dari itu, untuk merawat sistem kemudi agar lebih awet, Anda dapat rutin mengganti komponen belt sistem kemudi.
-
Rutin Lakukan Servis
Cara terakhir yang tak kalah penting adalah rutin melakukan servis mobil. Saat Anda rutin servis mobil, mekanik akan memeriksa keseluruhan kondisi mobil Anda, termasuk memeriksa sistem kemudi.
Apabila ada masalah pada sistem kemudi, mekanik akan langsung memperbaikinya. Oleh karena itu, setidaknya Anda lakukan servis mobil 3 bulan sekali untuk memastikan semua komponen mobil berfungsi optimal.
Kesimpulannya, komponen power steering harus dijaga keawetannya agar tidak mudah rusak dan memengaruhi kenyamanan Anda berkendara. Rutin untuk membawa mobil Anda ke bengkel Suzuki dapat membuat mobil Anda lebih awet dan komponennya berfungsi optimal.