4 Cara Merawat Aki Kering Mobil Selengkapnya

icon 18 February 2022
icon Admin

Apakah kamu pernah merasa kesusahan saat menghidupkan mesin mobil? Nah salah satu penyebabnya adalah aki kering mengalami tekor.

Meskipun tidak menggunakan cairan elektrolit Asam Sulfat (H2SO4), namun kamu perlu melakukan beberapa perawatan penting. Apa saja itu? Berikut ini adalah penjelasan tentang tips merawat aki bersifat kering pada mobil. 

  • Kontrol Arus Listrik Pada Aki Kering

Untuk mengeceknya, kamu perlu menggunakan alat bernama Voltmeter. Namun saat ini, mobil-mobil telah dilengkapi oleh indikator kondisi aki. Maka dari itu kamu hanya perlu melihatnya melalui indikator cluster

Angka ideal yang muncul pada indikator adalah 12. Jika penurunan angkanya tidak terlalu jauh, maka kamu tidak perlu menggantinya. Kamu hanya perlu menghidupkan mesin mobil selama beberapa waktu dan dilakukan secara berkala. Waktu yang tepat saat memanaskan mobil yaitu 10 menit.

  • Cek Kondisi Fisiknya

Pada bagian penutup aku dapat dihinggapi oleh kotoran dan itu sangat mempengaruhi jalannya arus kelistrikan. Untuk itu, kamu perlu melakukan pembersihan agar penguapan pada aki tidak mengalami gangguan. 

Selain kebersihannya, kondisi baut-baut pada aki tersebut haruslah menempel dengan sempurna. Selain itu, pastikan peletakannya sesuai dengan terminal positif dan negatif. 

Jangan sampai salah memasangkan baut karena dapat mempengaruhi aliran listrik pada komponen listrik lainnya. Jika tidak sesuai, bisa jadi mobil kamu tidak akan bisa berjalan akibat kesalahan dalam pemasangan baut-baut tersebut.

Ada lagi fisik aki yang harus kamu perhatikan yaitu karet atau braket. Benda kecil ini berfungsi untuk menjaga baut atau komponen kecil lainnya tetap pada tempatnya meskipun terkena guncangan sekalipun.

Komponen-komponen fisik itu wajib kamu perhatikan secara detail. Itu bertujuan untuk kinerja aki yang optimal.

  • Jangan Pasang Aksesoris Berlebihan!

Aksesoris yang dimaksud adalah perlengkapan tambahan yang membutuhkan tenaga listrik untuk menghidupinya. Biasanya, orang-orang kerap menambahkan beberapa hiburan tambahan seperti audio speaker, tv, dan juga lampu-lampu. Semakin banyak aksesoris, maka semakin banyak pula konsumsi listrik dari aki kering.

Meskipun aki akan berjalan optimal saat mesin dihidupkan, namun cara merawat aki kering ini seharusnya tidak dilakukan saat mobil sedang dalam keadaan mesin mati. Hal itu karena aksesoris-aksesoris tersebut akan banyak mengambil daya listrik yang tersimpan pada alternator.

Perilaku tersebut harus dihindari agar tidak menimbulkan aki tekor. Kejadian ini menyebabkan mesin mobil susah untuk dihidupkan. Bahkan, kamu tidak bisa menjalankannya sekalipun. 

Selain itu, akibat buruk yang ditimbulkan lainnya adalah mempersingkat umur aki. Oleh karena itu kamu menjadi sering berganti-ganti aki karena sering tidak berfungsi dengan baik.

  • Cek Keadaan Regulator dan Alternator 

Keduanya memiliki fungsi yang penting. Jika alternator berfungsi mengubah menjadi listrik. Sedangkan regulator menjaga stabilitas kelistrikan pada aki.

Keduanya tidak boleh untuk diabaikan. Jika tidak ada kestabilan dalam kinerjanya, maka salah satu dari komponen ini akan bekerja ekstra. Maka dari itu, aki akan mengalami penurunan daya listrik dan menjadikannya soak. 

Akan tetapi jika dirawat, keduanya akan menghasilkan arus listrik yang optimal. Perawatan yang baik juga membuat aki menjadi tahan lama. Dengan demikian, lakukan pemantauan regulator dan alternator sesering mungkin. 

Empat cara mudah merawat aki kering ini bisa kamu lakukan sendiri di rumah. Tapi jika menginginkan hasil yang maksimal, kunjungilah bengkel resmi Suzuki. Jadwalkan kunjungan service anda melalui website https://suzukigunungsahari.co.id/  & dapatkan jadwal yang sesuai dengan keinginan anda.