Tips Membersihkan Kolong Mobil Setelah Hujan atau Banjir

Membersihkan kolong mobil setelah hujan atau banjir adalah langkah penting yang sering kali diabaikan banyak pemilik mobil. 

Padahal, bagian bawah kendaraan menjadi area yang paling mudah menampung lumpur, pasir,dan kotoran yang sulit terlihat. Jika tidak dibersihkan dengan benar, risiko karat hingga gangguan pada komponen kaki-kaki bisa meningkat.

Artikel ini akan membantu Anda memahami cara yang tepat untuk menjaga kebersihan kolong mobil, terutama pada musim hujan.

Pentingnya Membersihkan Kolong Mobil

Kolong mobil memiliki peran penting karena menjadi tempat berbagai komponen vital bekerja, mulai dari suspensi hingga sistem pembuangan. 

Ketika area ini dibiarkan kotor, performa mobil dapat menurun tanpa Anda sadari. Debu dan lumpur yang menempel lama-lama akan mengganggu fungsi mekanis kendaraan.

Selain itu, air hujan yang bercampur dengan kotoran dapat mempercepat proses korosi. Karat pada komponen bawah bisa merembet ke bagian lain dan menimbulkan biaya perbaikan yang jauh lebih besar. Karena itulah, pembersihan rutin sangat direkomendasikan.

1. Memulai dengan Membilas Tekanan Air yang Tepat

Langkah awal yang dapat Anda lakukan adalah membilas kolong mobil menggunakan semprotan air bertekanan sedang. 

Semprotan ini membantu menghanyutkan kotoran yang menempel tanpa memberikan tekanan berlebihan yang bisa merusak lapisan di bawah kendaraan. Dengan tekanan yang sesuai, proses pembersihan menjadi lebih aman.

Hindari penggunaan tekanan air terlalu tinggi karena justru dapat mendorong pasir atau lumpur masuk ke celah komponen yang sensitif. 

Pada beberapa bagian, tekanan berlebih dapat merusak pelindung karet atau lapisan antikarat yang sudah melekat di permukaan kolong mobil.

2. Fokus pada Area Tersembunyi yang Sering Terlewat

Area tersembunyi seperti sudut lengan suspensi, pelindung roda, dan dudukan knalpot sering kali luput dari pembersihan. Padahal, bagian ini merupakan titik yang paling cepat mengumpulkan kotoran terutama setelah banjir. 

Gunakan sikat panjang atau alat pembersih khusus untuk menjangkau celah-celah kecil di area tersebut. 

Kotoran yang tersangkut justru sering tidak terlihat dari luar sehingga pembersihan menyeluruh menjadi sangat penting untuk menjaga kebersihan kolong mobil.

3. Periksa dan Bersihkan Pelindung Lumpur

Pelindung lumpur atau fender liner biasanya menyimpan pasir halus yang sulit terlihat. Membersihkan bagian ini penting karena pasir yang menumpuk bisa menyebabkan goresan kecil dan memicu karat dalam jangka panjang. 

Oleh karena itu, Anda dapat melepasnya jika memungkinkan untuk memastikan tidak ada kotoran yang tertinggal. Saat pelindung lumpur terbuka, periksa apakah ada bagian yang retak atau sudah aus. 

Kerusakan kecil pada pelindung bisa membuat kotoran mudah masuk ke area yang seharusnya terlindungi. Dengan melakukan pemeriksaan, Anda bisa mengantisipasi kerusakan lebih awal.

4. Gunakan Sabun Khusus Agar Tidak Merusak Lapisan Kolong

Sabun khusus kendaraan sangat direkomendasikan karena memiliki kandungan yang aman untuk lapisan antikarat yang ada di kolong mobil. 

Deterjen rumah tangga tidak disarankan karena dapat membuat pelindung kolong menjadi lebih rapuh. Penggunaan sabun yang tepat bisa menjaga komponen kendaraan tetap awet.

Saat mengaplikasikan sabun, gunakan spons atau sikat lembut untuk menghindari goresan yang tidak perlu. Pembersihan dengan metode yang benar dapat menjaga kualitas mobil Anda tetap prima meskipun sering terkena hujan.

5. Akhiri dengan Pengeringan Total

Air yang tertinggal di kolong mobil dapat menjadi pemicu karat dalam jangka panjang, terutama jika berada di celah sempit. Gunakan kain microfiber atau kompresor udara untuk memastikan bagian bawah benar-benar kering.

Jika Anda tidak memiliki alat khusus, parkirkan mobil di tempat teduh dengan sirkulasi udara yang baik. Biarkan kendaraan beberapa saat agar sisa air menguap seluruhnya. Dengan cara ini, risiko karat dapat diminimalkan secara efektif.

Membersihkan kolong mobil secara rutin membantu menjaga kendaraan Anda awet dalam jangka panjang. Membiarkannya tanpa perawatan justru bisa mempercepat munculnya korosi. 

Jika Anda membutuhkan layanan perawatan profesional atau ingin mencari informasi seputar kendaraan Suzuki terbaru, Anda dapat mengunjungi situs resmi Suzuki Gunung Sahari.