Ternyata ini Efek Busi Lemah pada Mobil

Busi lemah pada mobil menyebabkan kemunculan berbagai efek negatif dapat muncul. Lalu, mempengaruhi kinerja mobil secara keseluruhan. 

Busi sendiri adalah salah satu komponen penting dalam mesin mobil yang sering kali diabaikan. Meskipun kecil, busi memiliki peran yang sangat penting dalam pembakaran bahan bakar di ruang bakar mesin. 

Mengetahui fakta bahwa ada banyak dampak yang ditimbulkan apabila busi sedang tidak sehat, maka lebih baik Anda harus memahaminya untuk melakukan antisipasi.

Dampak Busi Lemah pada Mobil

Banyak sekali efek negatif yang bisa Anda dapatkan apabila busi sedang tidak sehat. Tentu saja ini sangat merugikan kinerja mobil Anda. Apa saja itu? Intip uraiannya berikut ini:

• Penurunan Performa Mesin

Busi yang lemah dapat menyebabkan penurunan performa mesin. Sebab, apabila fungsinya tidak baik, maka busik tidak mampu menciptakan percikan listrik yang kuat untuk membakar campuran udara dan bahan bakar secara efisien. 

Hasilnya, mesin mungkin mengalami kesulitan untuk menghasilkan tenaga maksimal, yang dapat dirasakan sebagai kehilangan akselerasi dan respons yang kurang responsif. Akibatnya, mobil bisa saja tidak bergerak atau mogok.

• Mesin Mobil Susah Hidup

Sama dengan performa mesin, mesin mobil juga jadi susah untuk Anda hidupkan apabila kinerja busi melemah. Sebab, proses pembakaran terjadi tidak maksimal. 

Untuk menghidupkan mesin, perlu tenaga yang kuat sebagai pencampuran bahan bakar. Anda harus segera melakukan penggantian busi untuk mengatasi hal ini.

Freepik.com

• Konsumsi Bahan Bakar yang Meningkat

Ketika busi tidak bekerja optimal, pembakaran bahan bakar dalam ruang bakar tidak sempurna. Ini dapat menyebabkan peningkatan konsumsi bahan bakar karena sebagian bahan bakar tidak terbakar sepenuhnya. 

Selain itu, aliran bahan bakar juga tidak lancar. Hal ini membuat mobil akan susah dihidupkan. Anda perlu melakukan pembersihan tangki bahan bakar dan komponen lainnya.

• Getaran Mesin yang Tidak Biasa

Busi lemah pada mobil juga dapat menyebabkan getaran mesin yang tidak biasa. Getaran ini dapat dirasakan melalui kemudi atau kursi mobil. 

Getaran yang tidak normal dapat menjadi tanda adanya masalah pada busi atau sistem pembakaran mesin secara keseluruhan. Ini menjadi efek yang berkesinambungan dengan poin sebelumnya, yang bisa menguatkan adanya kelemahan pada busi.

• Tingginya Emisi Gas Buang

Efek lain yang bisa Anda dapatkan adalah jumlah emisi gas buang yang lebih tinggi dari biasanya. Sebab, pembakaran yang terjadi masa ruang bakar tidak sempurna dan efisien.

Apabila ini terjadi, tentu saja risiko pada lingkungan jadi lebih besar. Tidak hanya berdampak pada mobil Anda, namun juga kondisi lingkungan sekitar.

• Ketidakstabilan Idle (Posisi Netral)

Busi lemah juga dapat menyebabkan ketidakstabilan pada putaran mesin saat berada di posisi netral. Mesin mungkin terasa tidak stabil atau bahkan mati kala berada di posisi netral, yang dapat menciptakan ketidaknyamanan saat berhenti atau parkir.

Utamanya ketika mobil Anda adalah transmisi otomatis. Maka kinerjanya jadi tidak stabil saat ada dalam posisi idle atau netral.

Untuk menghindari efek negatif dari busi yang lemah, sangat penting untuk menjalani perawatan berkala pada mobil Anda. 

Periksa dan ganti busi sesuai dengan jadwal yang ditetapkan oleh pabrikan! Sebab, busi yang sehat adalah kunci untuk memastikan pembakaran yang efisien dan kinerja mesin yang optimal.