Kenali Berbagai Macam Cara Mematikan Wiper pada Mobil

Semua pengemudi harus memahami fungsi dari setiap fitur dan komponen yang ada di depan setir. Salah satunya adalah pengetahuan tentang cara mengaktifkan dan mematikan wiper mobil. 

Kenyataannya, tidak semua pengendara mengetahui cara menggunakan dan mematikan wiper. Bahkan, mereka juga tidak memahami arti dari simbol yang ada pada tuas wiper. 

Simbol dan Cara Mematikan Wiper Mobil yang Perlu Anda Ketahui

Agar bisa mengoperasikan wiper dengan baik, pelajari informasi seputar cara mematikan wiper dan makna setiap simbol di tuas wiper berikut ini. 

Cara Mematikan Wiper

Secara umum, untuk mengoperasikan wiper mobil bagian kaca depan dan belakang mobil hanya dengan menekan tuas wiper yang ada di bagian belakang setir. 

Tuas inilah yang berfungsi untuk mengontrol kedua wiper tersebut, termasuk dalam hal mematikan wiper mobil. 

Caranya adalah dengan memutar tuas ke posisi “OFF”. Sedangkan untuk mengeluarkan air di kaca bagian belakang mobil hanya perlu memutar tuas wiper ke bagian bawah. 

Simbol pada Tuas Wiper

Setelah mengerti cara mematikan wiper mobil, hal yang harus dipahami berikutnya adalah berbagai arti dari simbol yang terdapat pada tuas wiper yang setiap simbolnya mewakili kerja wiper. Antara lain.

        1. Mist

Simbol pertama bertuliskan Mist yang umumnya diletakkan di bagian paling atas pada tuas kontrol wiper dengan posisi OFF. Mist ini digunakan hanya pada saat terdapat titik-titik air di kaca depan. 

Cara menggunakannya adalah dengan menggeser tuas wiper dari posisi OFF tersebut ke arah atas sebanyak satu kali. Saat dilepaskan, maka tuas tersebut secara otomatis akan kembali ke posisi OFF. . 

        2. LO dan HI

Simbol kedua yang ada pada tuas wiper adalah LO dan HI. Fungsi dari kedua simbol ini adalah untuk mengatur wiper agar bergerak secara terus menerus. 

Perbedaan antara simbol LO dan HI terletak pada kecepatan usapan wiper pada kaca. Umumnya, usapan wiper di posisi LO lebih lambat jika dibandingkan dengan HI. 

Untuk posisi LO kerap digunakan pada saat hujan deras. Sedangkan posisi HI digunakan pada saat hujan turun dengan sangat deras dan visibilitas mulai terasa berkurang. 

        3. Intermittent